Ini adalah cerita perjalanan wisataku di akhir tahun 2010 ke Ciwidey, Bandung.Sebenarnya ini perjalananku yang ketiiga ke Ciwidey. Entah mengapa aku ingin sekali mengulang perjalanan liburan ke sini. Terbayang udaranya yang dingin dan berendam air panas di pemandiannya. di tambah lagi bersama sang pujaan hati....weheheh...beauty exceeds everything...saya waktu itu berangkat dari jakarta jam 7:00 mengendarai mobil jazz warna silver tiba di bandung sekitar Jam 10 an dan seperti biasa gan jemput ayang dulu di sana Setelah ketemu kamipun sepakat kesana berduaan hehehhe hanya berdua....Kami benar-benar berangkat tanpa pemandu, tidak tahu penginapan mana yang akan dituju. Hanya mengandalkan informasi seadanya dari internet dan sok yakin akan dapat penginapan. Hebat ya. Padahal ternyata di sana membingungkan. Patokan kami adalah penginapan Patuha Resort. Jadi kami turun di warung kecil merangkap pengelola sebuah kebun strawberi menuju pintu masuk Patuha Resort. Tidak bisa melanjutkan perjalanan, karena benar-benar hujan deras sampai sore. Setelah menunggu agak reda (sudah lewat jam 3 sore), banyak warga membantu mencarikan penginapan. Termasuk supir-supir angkot yang mengantar kami. Rupanya mereka bekerja dari mulut ke mulut, saling bantu. Sudah diantar cari ke Situ Petenggangnya (serem, penginapannya terlalu besar dan di pinggir danau, terbayang sunyinya kalau malam hari), lalu ke penginapan Ciwalini, Cimanggu, semuanya penuh. Akhirnya dapat di pondok sate Bu....hehe, lupa namanya. Itu rumah tinggalnya. Lumayan sih bersih. Setelah lelah semalaman mencari pemondokan, akhirnya bisa tidur pulas. Paginya kami jalan-jalan ke kebun strawberi, ke danau, berendam di pemandian air panas Ciwalini. Pulangnya sore jam 3, mengulang perjalanan sebelumnya. Tapi lebih seru. Karena dari terminal bis Cikopo (namanya luping) ke stasiun keretanya kami naik becak. Wah, kasihan banget tukang becaknya. Soalnya becaknya sempit dan bawaan kami berat. Jaraknya juga jauh.untuk menuju ke mobil
Oya, ini sekedar informasi jajanan di Ciwidey (Kawah Putih dan sekitarnya) yang berhasil kukumpulin, ada yang hampir 2x harga di Jakarta:
* Bakso keliling 7000,-
* Indomie rebus 5000,
* Nasi rames ayam 15000,-
* Gorengan 1000,-/buah
* Kopi kapal api 2000,-/gelas
* Pepes-pepesan (teri/peda) 5000,- *sepertnya ini menu andalan di sini*
* Sate stroberi lapis coklat (3 tusuk) 10.000,-
* Aqua botol sedang 3000,-
* Bandrek/bajigur 8000,-/gelas gede
* Masuk Kawah putih 12.000,-/orang/mobil
* Masuk Situ patenggang 12.000,-/orang/mobil
* Straberi dalam wadah dijajakan 5000,-/wadah
* Stroberi petik sendiri 35.000 - 40.000/kg.
* Dodol stroberi bungkus kecil 7000,-
* Masuk pemandian air panas Cimanggu 5000; Ciwalini 10000
* Sepeda air di Situ Patenggang: 40.000,-/jam
* Perahu: ,-/orang/jam (lupa nanyain)
* Bakso keliling 7000,-
* Indomie rebus 5000,
* Nasi rames ayam 15000,-
* Gorengan 1000,-/buah
* Kopi kapal api 2000,-/gelas
* Pepes-pepesan (teri/peda) 5000,- *sepertnya ini menu andalan di sini*
* Sate stroberi lapis coklat (3 tusuk) 10.000,-
* Aqua botol sedang 3000,-
* Bandrek/bajigur 8000,-/gelas gede
* Masuk Kawah putih 12.000,-/orang/mobil
* Masuk Situ patenggang 12.000,-/orang/mobil
* Straberi dalam wadah dijajakan 5000,-/wadah
* Stroberi petik sendiri 35.000 - 40.000/kg.
* Dodol stroberi bungkus kecil 7000,-
* Masuk pemandian air panas Cimanggu 5000; Ciwalini 10000
* Sepeda air di Situ Patenggang: 40.000,-/jam
* Perahu: ,-/orang/jam (lupa nanyain)
Dan kalau berniat jadi backpacker dan berwisata lebih hemat, bisa menginap di lokasi penangkaran rusa. Tempat itu lokasi khusus bumi perkemahan dan menyediakan sewa tenda dengan harga mulai dari 300.000,- (kalau ga salah. kalau salah dijitak aja!)
Info penginapan: harga penginapan di wilayah ini antara 300.000 ke atas. Kalau ingin yang lebih murah bisa di rumah-rumah penduduk atau bumi perkemahan. Beberapa penginapan besar di Ciwidey: Pemondokan Cimanggu; Pondok Walini; Patuha Resot; Kampung Stroberi (hotel dan restaurant). Ingin berkemah di tepian danau Situ Patenggang juga bisa. Kelihatannya enak, karena di sini udaranya agak lebih hangat daripada di sekitar Gunung Patuha.
selamat mencoba
selamat mencoba
wah asik kelihatannya tp kapan ya ya saya bisa kesana sob habis jauh .....
BalasHapuskang posoisis di mane....hehehhe mantep kang sok silakan di coba yah tapi jgn lupa bwa selimut organik dari rumah klo nggak sengsara kedinginan heheheh
BalasHapusmantap nie liburan ke sanah ah kan mantap jauh dari polusi
BalasHapuskapan2 pengen main ke Bandung nih...saya di Jakarta om...
BalasHapushehehe
BalasHapus@kang furawa
@kang AZ
YUK MARI kapan kita kesana......janjian boleh heheh aku di senayan
itulah serunya gan
BalasHapusNARUTO-R